Hainan, Bharata Online - Provinsi kepulauan Hainan di Tiongkok selatan telah meningkatkan konsumsi dan pengeluaran pariwisata dengan memperluas cakupan barang bebas bea lepas pantainya dan mengurangi hambatan belanja bebas bea bagi penduduk.
Per Sabtu (1/11) lalu, dua kategori baru telah ditambahkan ke daftar barang bebas bea lepas pantai provinsi tersebut, yakni perlengkapan hewan peliharaan dan alat musik portabel. Dengan pembaruan ini, daftar belanja bebas bea lepas pantai pulau tersebut mencakup total 47 kategori barang.
Perbaikan kebijakan ini juga membawa kabar baik bagi penduduk pulau. Selama mereka memiliki catatan meninggalkan pulau tersebut setidaknya sekali dalam satu tahun kalender, mereka dapat membeli barang bebas bea tanpa batas selama tahun tersebut.
Didorong oleh kebijakan belanja bebas bea yang baru, Haikou CDF Mall di ibu kota provinsi tersebut telah mendirikan pusat perbelanjaan terpadu yang menawarkan berbagai produk baru, termasuk perlengkapan hewan peliharaan, alat musik, peralatan kecil, dan peralatan fotografi.
"Ketika saya datang ke sini, saya sebenarnya jauh lebih tertarik pada merek-merek Tiongkok, dan saya tahu kualitasnya sama bagusnya, bahkan mungkin lebih baik daripada, kebanyakan merek lain. Jadi, mengingat hal ini memperluas kesempatan berbelanja bagi orang asing seperti saya, ini patut diapresiasi," kata Vincent Thomes, seorang turis Kanada.
Haikou GDF Plaza juga telah menyiapkan area khusus untuk peralatan rumah tangga kecil, produk budaya Tiongkok yang trendi, dan perlengkapan hewan peliharaan, yang memungkinkan konsumen membeli barang dengan harga yang lebih menarik di hari pertama perubahan kebijakan.
Staf di Kompleks Perbelanjaan Bebas Bea Internasional Sanya juga telah menerima pelatihan tentang peraturan baru untuk meningkatkan pengalaman berbelanja bagi konsumen.
"Setelah kebijakan baru dirilis, kami segera menyelenggarakan pelatihan komprehensif bagi semua karyawan kami untuk mempersiapkan mereka menjawab pertanyaan konsumen tentang kebijakan baru saat mereka memasuki toko," ujar Su Haiyun, Asisten Direktur Penjualan di Kompleks Perbelanjaan Bebas Bea Internasional Sanya.
"Saat kami berbelanja sebelumnya, staf penjualan memberi tahu kami tentang kebijakan baru, jadi kami mengubah penerbangan kami agar dapat berbelanja," kata seorang turis.
Tiongkok merilis rencana induk pada Juni 2020 untuk membangun Hainan menjadi pelabuhan perdagangan bebas tingkat tinggi yang berpengaruh secara global pada pertengahan abad ini.
Tiongkok menargetkan untuk membangun Hainan menjadi destinasi wisata dan konsumsi yang berpengaruh secara global pada tahun 2035. Dalam beberapa tahun terakhir, provinsi kepulauan ini telah menjadi destinasi belanja yang menarik bagi konsumen domestik.
Setelah bertahun-tahun berupaya meningkatkan sektor pariwisata dan belanja lokal, Hainan kini memiliki 12 toko bebas bea lepas pantai.