Kazakhstan, Bharata Online - Para pakar dan pejabat dari berbagai negara mengapresiasi janji Presiden Tiongkok, Xi Jinping, untuk mempromosikan multilateralisme dan perdagangan yang adil di kawasan Asia-Pasifik dalam pidatonya di Pertemuan Pemimpin Ekonomi Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) ke-32.

Xi menghadiri acara tersebut di Gyeongju, Korea Selatan, dari Jumat (31/10) hingga Sabtu (1/11). Dalam sesi pertama pertemuan hari Jumat, Xi menyampaikan pidato dengan judul "Membangun Ekonomi Asia-Pasifik yang Inklusif dan Terbuka untuk Semua".

Para pengamat mencatat bahwa pidato Xi menyoroti pentingnya multilateralisme dan perdagangan bebas dalam memperluas partisipasi semua negara ekonomi APEC untuk pertumbuhan.

"Saya pikir pidato Presiden Xi menempatkan isu-isu yang paling mendesak dalam perspektif yang tepat. Yaitu, multilateralisme dan kesetaraan perdagangan, yang menjadi fondasi bagi semua ekonomi APEC. Tiongkok tidak mencari keuntungan jangka pendek, sebuah poin yang selalu ditekankan dalam pidato-pidato Presiden Xi dan di berbagai forum. Fokusnya adalah membangun kerja sama jangka panjang," ujar Serik Korzhumbayev, Pemimpin Redaksi Surat Kabar Delovoy Kazakhstan.

"Presiden Xi secara konsisten menekankan nilai multilateralisme, sebuah komunitas Asia-Pasifik yang menerapkan perdagangan bebas. Sebagai penjaga multilateralisme dan perdagangan bebas, beliau menunjukkan visi perdamaian dan kemakmuran kawasan Asia-Pasifik. Beliau juga menunjukkan harapan dan kemungkinan untuk membangun kawasan Asia-Pasifik," kata Kwon Ki-sik, Ketua Asosiasi Persahabatan Kota Korea Selatan-Tiongkok.

Dengan APEC 2026 yang akan diselenggarakan di pusat teknologi Tiongkok, Kota Shenzhen, Kwon menyampaikan harapannya agar acara tahun depan berjalan sukses.

"Saya mengucapkan selamat atas APEC Shenzhen. Shenzhen adalah kota simbol pembangunan ekonomi Tiongkok. Empat puluh lima tahun yang lalu, Shenzhen hanyalah sebuah desa nelayan kecil. Kini, kota ini menjadi salah satu kota terbesar dan modern di dunia. Sungguh sebuah keajaiban. KTT APEC Shenzhen akan menunjukkan masa depan cerah kawasan Asia-Pasifik," ujarnya.