Jumat, 20 Januari 2023 18:22:7 WIB

Dewan Negara Menyetujui Kota Proyek “Dua Negara, Taman Kembar” Tiongkok-Indonesia Berikutnya
Ekonomi

masmo - Bharata Online

banner

Pusat industri makanan dan ekonomi digital di Fuzhou, sebagai bagian dari proyek Taman Demo Perdagangan Tiongkok-Indonesia

Radio Bharata Online - Dewan Negara dan Kabinet Tiongkok telah menyetujui rencana untuk mendirikan Taman Percontohan Perdagangan Bebas Tiongkok-Indonesia untuk inovasi dan pembangunan ekonomi dan perdagangan di Provinsi Fujian, Tiongkok Timur. Info tersebut berdasarkan situs pemerintah pusat Tiongkok pada hari Kamis. Ini artinya negara-negara regional Asia Tenggara (Indonesia juga pastinya) pun tumbuh semakin kuat.

Para ahli mengatakan kemajuan yang stabil di Taman Percontohan/Demonstrasi Perdagangan tersebut akan mendorong pertumbuhan pesat dalam perdagangan dan investasi dua arah. Yang pasti setelah sukses di Zhuang Ghuangxi, Tiongkok Selatan, Dewan Negara menyetujui rencana pendirian Area Demonstrasi Perdagangan Bebas Tiongkok-Indonesia selanjutnya di Fuzhou. Berlokasi di kisaran Taman Demo di Zhangzhou, Provinsi Fujian.

Dewan Negara menyerukan percepatan pembentukan sistem pembangunan baru, standarisasi aturan ekonomi dan perdagangan internasional tingkat tinggi, integrasi pembangunan dan keamanan, dalam upaya memperdalam kerja sama ekonomi dan perdagangan antara Tiongkok dan Indonesia (juga Filipina). Pastinya untuk mendorong pembangunan industri yang efisien dan terpadu.

Dokumen situs resmi pemerintah Tiongkok tersebut juga menyebutkan bahwa pemerintah daerah Provinsi Fujian harus berperan penuh dalam kerjasama ekonomi dan perdagangan dengan negara-negara ASEAN. Ini termasuk mengeksplorasi model yang sangat terintegrasi dalam rantai industri, rantai pasokan dan rantai nilai. Sambil menciptakan kerja sama dan pertukaran ekonomi dan perdagangan tingkat tinggi yang baru dengan negara-negara ASEAN.

Pemerintah daerah diminta untuk secara efektif mempromosikan pembangunan dan pengembangan Area Percontohan Perdagangan Bebas itu. Pejabat juga harus aktif mengembangkan dan mengembangkan rencana implementasi khusus sesegera mungkin.

Sementara itu, departemen terkait dalam Dewan Negara harus memperkuat bimbingan dan layanan untuk mendukung pembangunan dan pengembangan Taman Percontohan. Kementerian Perdagangan harus bekerjasama dengan departemen terkait untuk memperkuat koordinasi menyeluruh, tindak lanjut evaluasi dan pengawasan serta inspeksi. Masalah-masalah penting harus dilaporkan ke Dewan Negara pada waktunya.

Taman Percontohan akan berfungsi sebagai proyek bergengsi lain yang sangat dinantikan antara Tiongkok dan negara-negara regional ASEAN. Terutama setelah peluncuran Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung di Indonesia dan Jembatan Binondo-Intramuros di Filipina — keduanya merupakan proyek besar yang didanai dan dikembangkan oleh Tiongkok .

Hubungan Indonesia-Tiongkok telah menunjukkan perkembangan yang memuaskan. Apalagi setelah keduanya sepakat membentuk kemitraan strategis komprehensif pada tahun 2013 dan berhasil mengintegrasikan Indonesia’s Global Maritime Fulcrum (GMF) dan BRI pada tahun 2018.


Pada tahun 2022, hubungan Tiongkok-Indonesia mengalami perkembangan pesat, yang ditandai dengan pertemuan bersejarah kedua pemimpin pada KTT G20 di Bali pada bulan November lalu. Kereta api berkecepatan tinggi Jakarta-Bandung pertama di Indonesia, membuktikan ikatan kuat tersebut. (GlobalTime)

Komentar

Berita Lainnya

Krisis Ekonomi 1997 Kembali Bayangi Asia Ekonomi

Kamis, 6 Oktober 2022 13:29:54 WIB

banner