Sabtu, 20 April 2024 12:59:39 WIB

Zeiss Memanfaatkan Teknologi Industri 4.0 untuk Memperluas Kehadirannya di Tiongkok

Ekonomi

Eko Satrio Wibowo

Shanghai, Radio Bharata Online - Produsen optik ternama asal Jerman, ZEISS, memperluas kehadirannya di Tiongkok seiring dengan kemajuan inovasi dan pertumbuhan pasar yang pesat di negara tersebut yang membantunya untuk sepenuhnya memasuki Industri 4.0, kata Presiden dan CEO Zeiss Greater China, Maximilian Foerst, pada hari Rabu (17/4).

Dalam sebuah wawancara eksklusif dengan China Global Television Network (CGTN) di Shanghai, Foerst berbicara tentang bagaimana Zeiss memanfaatkan teknologi Industri 4.0 dalam operasinya di Tiongkok.

Industri 4.0, atau Revolusi Industri Keempat, berpusat pada penggunaan teknologi untuk meningkatkan proses manufaktur, yang memungkinkan perusahaan menjadi lebih efisien, sekaligus menghemat waktu dan biaya.

"Saya telah berbicara sebelumnya kepada Anda tentang basis kami di Guangdong di Greater Bay Area, di mana di sana kami memiliki fasilitas manufaktur yang substansial untuk lensa, untuk lensa perawatan mata. Dan di sini kami benar-benar mengintegrasikan sepenuhnya konsep Industri 4.0, di mana pada dasarnya semua mesin berbicara satu sama lain untuk mendapatkan proses yang mulus, dari bahan mentah yang masuk di satu ujung, dan pada dasarnya memiliki kacamata yang dipersonalisasi untuk konsumen, yang kemudian dikirim ke seluruh Tiongkok dan wilayah tersebut, yang berarti berkat Industri 4.0, Anda bisa berada dalam situasi di mana di toko optik, untuk pelanggan tertentu, akan ada pesanan yang dipersonalisasi. Dan beberapa hari kemudian, Anda akan melihat produk ini keluar dari pabrik dan dikirim ke sana. Semuanya berkomunikasi dengan lancar," jelas Foerst.

Dia mencatat bahwa Tiongkok telah memainkan peran utama dalam mendorong inovasi global sejauh ini yang mendorong Zeiss untuk berinvestasi dalam penelitian dan pengembangan di negara tersebut.

Pada tanggal 29 Maret 2024, Zeiss meluncurkan pusat keunggulan kualitas baru di Kota Dongguan, pusat manufaktur di Provinsi Guangdong, Tiongkok selatan.

Pusat baru dengan investasi terbesar di antara rekan-rekannya di Tiongkok itu mengakomodasi berbagai fungsi demonstrasi, pengukuran, pelatihan dan sertifikasi, konsultasi teknologi dan pemrograman komputer.

"Keuntungan besar yang kami miliki di Tiongkok adalah skala dan kedalaman lingkungan bisnis, khususnya di bidang manufaktur. Jika saya melihat ke masa depan, saya melihat peluang nyata untuk Zeiss dan untuk Tiongkok di masa mendatang adalah fakta bahwa Tiongkok benar-benar melaju ke depan dalam bidang inovasi. Jadi, saat ini, kami memiliki jejak yang sangat kuat dalam hal manufaktur dan rantai pasokan di Tiongkok, yang akan terus berinvestasi dan berkembang. Namun, di mana kami benar-benar berkembang saat ini adalah dalam hal inovasi. Inovasi dengan karyawan kami sendiri di Tiongkok, tetapi juga inovasi dengan kemitraan di perusahaan-perusahaan Tiongkok di mana kami sekarang mengembangkan produk dan solusi di Tiongkok, yang kemudian tidak hanya untuk pasar Tiongkok, tetapi juga diekspor secara global," ungkap Foerst.

Selain pusat yang baru saja diluncurkan di Dongguan, Zeiss juga memiliki kantor pusat regional dan Pusat Inovasi dan Penelitian dan Pengembangan Tiongkok di Shanghai, bersama dengan Pusat Penelitian dan Pengembangan Suzhou dan lokasi produksi di Provinsi Jiangsu, serta Guangzhou Knowledge Manufacturing Base.

Komentar